Mengenal Hybrid Working dalam Dunia Kerja

  • GemaRakyat
  • Jul 21, 2022

Sejalan dengan mulai diberlakukan kembali kerja di kantor atau WFO, memunculkan kabar mengenai metode kerja baru yang dianggap dapat menjadi solusi permasalahan pandemi ini. Yap, kamu pasti pernah mendengarnya, yaitu kerja hybrid. Tapi apa itu? Kenapa banyak perusahaan tertarik menggunakanya? Lalu bagaimana dampaknya terhadap karyawan? Bagi kamu yang penasaran, yuk mari kita bahas apa itu hybrid working?

Apa itu hybrid working?

Sederhananya hybrid working adalah metode yang membuat karyawan dapat bekerja dari berbagai lokasi berbeda. Pada dasarnya hybrid working atau kerja hibrida menggabungkan pilihan bekerja dari rumah dengan pilihan bekerja di kantor atau ruang publik lainnya. Dalam bentuk praktiknya, hal ini berkaitan dengan hybrid workplace yang mana sebagian karyawan bekerja dari jarak jauh, dan sebagian lainnya bekerja di kantor.

Pada penerapan hybrid working, beberapa perusahaan mungkin memberikan fleksibilitas kepada setiap karyawan untuk bekerja di luar kantor. Sedangkan perusahaan lain mungkin menggunakan kombinasi keduanya dengan membagi antara karyawan yang bekerja dari jarak jauh dan di dalam kantor. 

Pada remote working semua karyawan bekerja di luar lingkungan kantor, sedangkan hybrid work membuat karyawan/perusahaan dapat memutuskan apakah mereka ingin bekerja di lingkungan kantor atau jarak jauh. Di samping itu, meningkatnya tren hybrid working belakangan ini tidak lepas dari dampak dari pandemi covid-19. Dalam semua keterbatasan, perusahaan harus dapat mencari solusi agar produktivitas mereka tidak terganggu karena pandemi ini. 

Oleh sebab itu, beberapa perusahaan dunia seperti Google, Facebook, dan Microsoft telah menerapkan metode kerja ini agar tetap produktif sembari menghindari risiko penyebaran virus. Bahkan mereka sudah merencanakan akan menerapkannya ketika pandemi telah usai. 

Kelebihan hybrid working

Walaupun hybrid working sudah digunakan jauh sebelum pandemi, metode kerja ini tentunya masih membutuhkan penyesuaian ketika ingin diterapkan. Oleh karena itu, bagi kamu yang ingin lebih tau, berikut adalah kelebihan dan kekurangan hybrid working.

Meningkatkan kebahagian

Dalam studi SurveyMonkey tahun 2020 , karyawan yang bekerja dari jarak jauh dilaporkan merasa lebih bahagia daripada rekan kerja mereka yang tetap bekerja di kantor. Adapun hal ini tentu saja memiliki berbagai aspek seperti psikologis dan perkembangan karir. Di samping itu, dengan hybrid working, kamu memiliki kontrol penuh terhadap jam kerjamu. Kamu dapat menyesuaikan waktu kerja dengan situasi yang terjadi, misalnya dapat melakukan pekerjaan rumah seperti, menjemput anak sekolah. Namun, di sisi lain, hal ini juga bisa mengganggu ketika kamu tidak bisa menemukan waktu dan tempat yang pas untuk menyelesaikan pekerjaan.

Hemat biaya

Adapun yang paling diuntungkan dari penerapan kerja hibrida ini adalah perusahaan. Hal ini karena mereka dapat menghemat biaya operasional seperti sewa kantor dan peralatan kerja. Sedangkan dari sisi karyawan kamu tentunya tidak perlu lagi harus mengeluarkan biaya transport. Namun, ada kemungkinan kamu akan memiliki banyak pengeluaran untuk menunjang pekerjaan di rumah seperti, listrik, AC, dan lainnya.